Car Stringh

Honda Jazz kerap dijadikan objek rombakan para modifikator muda asal Surabaya. Lekukan bodi yang tanggung membuat kendaraan itu cocok dipasang konsep ubahan beragam. Di antaranya, konsep street racing, sport, juga elegance. Berikut beberapa di antaranya.

Street Racing
Bentuk body kit orisinal Jazz yang gemuk tidak menurunkan minat Prasetyo Wangunhardjo mengawinkan Jazz dengan konsep street racing. Kesan ekstrem berusaha ditonjolkan melalui penampilan eksterior.

Menurut dia, mengubah lekukan body kit menjadi banyak sudut membuat tampilan kendaraan menjadi ekstrem. Lihat saja model spoiler custom yang dibuatnya. Selain berbentuk lebar, spoiler ekstrem biasanya memiliki ciri banyak lubang diffuser. Model itulah yang langsung dipasangkan Pras untuk membangkitkan kesan street racing. Tidak hanya itu, untuk membuat nuansa ekstrem lebih kental, Pras mengganti model pintu standar menjadi model gunting. Dengan sedikit perubahan seperti itu, kesan racing sudah terasa.

Yang unik pada Jazz milik Pras adalah pemasangan spion CCTV. Itu membuat tampilan mobil Pras jadi tidak biasa. Untuk melihat bagian buritan, peran spion diganti dengan layar monitor di dasbor steering.

Satu lagi ciri kendaraan racing adalah hanya memiliki dua kursi penumpang. Mengacu pada itu, Pras lalu merobohkan dudukan penumpang di belakang. Dia mengganti dengan seperangkat audio dengan kabin ekstra.

Dengan warna senada, Pras membuat dudukan audio menyerupai batuan. Tiga buah subwoofer dan dua layar monitor, terlihat ditempelkan begitu saja pada dudukan itu.

Elegance
Berbeda dengan konsep racing yang membutuhkan daya rombak cukup besar. Elegance style hanya cukup memoles sedikit bagian eksterior. Bawaan body kit Jazz yang dekat dengan konsep mewah membuat modifikator itu tidak perlu repot mengubah bagian tubuh.

Untuk Jazz milik Denny Mulijagi itu, kesan elegan ditonjolkan melalui block velg lansiran DAD DR 301 ukuran 19 inci. Selebihnya, Denny menonjolkan kesan mewah dalam interior.

Agar kesan mewah tampil kuat, Denny menggunakan dark crocodile skin untuk membalur seluruh bagian kabin. Pilihan warna hitam memang kerap diidentikkan dengan kesan elegan. Penggunaan baluran kulit membuat tampilan interior terlihat lebih mahal.

Ciri lain konsep elegan yang biasa dipakai para modifikator adalah pembuatan minibar custom dan pemasangan bling-bling di beberapa titik. Hal itu juga dilakukan Denny. Penggunaan warna senada denggan paduan kilau perak membuat tampilan mewah interior semakin nampak.

Tip untuk membuat desain ubahan tidak menabrak konsep lain adalah dengan menggunakan warna sejalur. Selain itu, pertahankan untuk memasangkan ubahan dengan konsep minimalis. Misalnya, terlihat pada perangkat audio Denny ini.

Sport
Konsep sport memang dirasa paling cocok dengan gaya remaja. Konsep itu sangat menonjolkan kesan kasual. Memiliki Jazz Sport membuat Andika Asharianto terinspirasi untuk merombak dengan konsep itu.

Andika mempunyai beberapa cara untuk memunculkan kesan sporty. Langkah pertama adalah pemilihan cat bewarna soft, icy blue metallic. Warna muda yang dipadu dengan cutting sticker putih membuat tampilan body kit jadi lebih fresh.

Tidak cukup di situ, Andika juga memunculkan kesan sport pada bagian interior. Agar tidak tampak berlebihan, Andika hanya mengganti warna dasbor menjadi lebih muda.

Dia juga memasang lapisan bulu di bagian itu. Minimalis dengan dominasi warna muda membuat ubahan yang dilakukan lebih sesuai. Di bagian buritan, Andika tidak melepas jok penumpang. Dengan tetap mempertahankan jok belakang, akhirnya Andika mengorbankan muatan bagasi sebagai tempat perangkat audio.

Kesan minimalis namun trendi tetap dipertahankan di sini. Sebagai pemanis suasana dalam kabin, Andika memang sengaja tidak membuatnya dominan. (car/kkn) sumber: indopos